Kaca:Babad Praya.pdf/8

Saking Wikisource
Kaca puniki kavalidasi

RINGKASAN CERITA

Babad Praya menceritakan kepada kita ikhwal pemberontakan pemimpin suku Sasak, di Praya Lombok terhadap penguasa Bali, yaitu Anak Agung Ngurah Aji asal keturunan Karang Asem Bali.

Pokok pangkalnya adalah rasa tertekan rakyat dalam berbagai hal terutama beratnya pajak.

Sebagai penyulut pemberontakan adalah hadirnya seorang Arab yang mengaku bangsa Srip bangsawan Arab keturunan Nabi Muhammad yang telah menghasut pemimpin Praya untuk berontak. Sementara itu situasi di kalangan orang Keraton Karang Asem Lombok sendiri tidaklah menentu. Rasa khawatir dan iri hati Anak Agung Made Karang terhadap keponakannya, yaitu Datu Pangeran, diam-diam menimbulkan ganjalan di kalangan kraton. Keadaan ini juga menenat keluar dan menimbulkan perpecahan di kalangan rakyat.

Anak Agung Made Karang adalah putra selir yang diberi kekuasaan mengurus upeti dan pajak oleh Anak Agung Ngurah ayahnya. Putra mahkota bemama Anak Agung Ketut adalah ayah dari Datu Pangeran. Oleh kakeknya (sang raja), Datu Pangeran ini dimasukkan agama Islam dan diberi pelajaran agama Islam secara baik. Pemimpin-pemimpin Sasak yang memang pemeluk agama Islam sangat mengagungkan Datu Pangeran dan mengharapkan menjadi Raja orang Is-


                               vii